Bagi para pecinta hewan, kematian hewan peliharaan memanglah menjadi hal yang sangat menyedihkan. Tapi kita pun harus memahami bahwa memang kematian pasti akan menghampiri setiap makhluk termasuk hewan.
Banyak hal yang bisa jadi penyebab kematian hewan peliharaan Anda. Salah satu hewan yang biasa dipelihara oleh orang-orang ialah kucing. Kucing sangat sering dijadikan hewan peliharaan.
Selain manis, kucing juga termasuk hewan yang mandiri sehingga cukup mudah merawatnya. Kucing adalah hewan sejenis mamalia karnivora dari keluarga Felidae.
Hewan imut ini sudah berbaur dengan kehidupan manusia kurang lebih sejak dari 6000 SM (Sebelum Masehi). Hal ini dilihat dari penemuan kerangka kucing yang terdapat di pulau Siprus. Memiliki wajah yang imut dan menggemaskan membuat kucing menjadi hewan peliharaan terpopuler di dunia.
Lihat juga Biaya Steril Kucing
Namun perlu diketahui bahwa umur kucing ini diperkirakan hanya bisa mencapai 10 tahun atau 15 tahun saja. Ketika kucing meninggal alangkah baiknya untuk dikuburkan secara benar dan layak. Pada artikel ini kita akan membahas cara menguburkan kucing mati yang benar.
Penyebab Kucing Mati
Namun, sebelum membahas mengenai cara menguburkan kucing dengan cara yang benar alangkah baiknya jika kita mengetahui hal-hal apa saja yang biasanya menjadi penyebab kematian pada seekor kucing.
- Tertabrak
Salah satu penyebab terjadinya kematian pada kucing ialah karena tertabrak. Hal ini sangat sering terjadi. Biasanya kucing akan mati tertabrak kendaraan seperti mobil, motor, atau pun kendaraan lainnya.
Terkadang orang yang menabraknya pergi begitu saja atau membuang kucing ke suatu tempat dan ini merupakan sikap yang sangat mengecewakan. Karena meskipun hanya hewan, mereka memiliki hak untuk dikuburkan secara benar.
- Salah Makan
Penyebab kucing meninggal yang kedua ialah karena kucing salah makan. Salah makan juga bisa diartikan sebagai keracunan. Dan hal ini juga yang menjadi salah satu penyebab kematian pada kucing. Kucing bisa mati keracunan jika mengkonsumsi racun tikus, deterjen, shampo, dan berbagai zat lainnya yang bisa membuat kucing keracunan.
Dan perlu Anda ingat, jangan memberikan kucing peliharaan Anda buah alpukat, cokelat, dan juga kopi. Jika kucing Anda mati karena keracunan, biasanya air liur pada kucing mengering, terlihat lemas, mengalami muntah dan juga diare.
- Flu Kucing
Anda tidak boleh meremehkan penyakit flu pada kucing. Walaupun terlihat sepele, nyatanya banyak kasus kematian kucing dikarenakan penyakit yang satu ini.
Virus-virus yang terdapat pada flu kucing akan menghambat rongga pernafasan si kucing sehingga membuat si kucing tidak nyaman, dan berpengaruh pada nafsu makan si kucing.
Cara Menguburkan Kucing Mati Yang Benar
Setelah kita mengetahui apa saja penyebab dari kematian kucing. Berikut ini cara-cara yang dilakukan saat Anda hendak menguburkan kucing Anda.
- Membuat Lubang
Ketika Anda hendak menguburkan kucing Anda, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan membuat sebuah lubang. Usahakan lubang tersebut memiliki bentuk persegi panjang, dengan ukuran 2 kali lebih besar dari ukuran kucing tersebut.
Untuk kedalaman lubang, Anda bisa membuat lubang yang dalamnya kurang lebih 90 cm. Tapi, jika memungkinkan buatlah lubang yang lebih dalam lagi. Hal ini dilakukan untuk memastikan agar bau kucing yang sudah mati, tidak tercium lagi.
Saat Anda menggali lubang kuburan untuk kucing Anda, pastikan jika galian Anda tidak mengenai kabel bawah tanah mana pun. Dan, jika pada saat Anda menggali, Anda menemukan kabel apa pun, hentikanlah penggaliannya, tutup kembali liang tersebut dan mencari tempat lain.
- Pilih Tempat Mengubur Yang Sesuai
Memilih lokasi untuk mengubur kucing yang telah mati juga merupakan hal yang sangat penting, dan perlu diperhatikan. Anda bisa mengubur kucing peliharaan Anda di halaman belakang.
Jika Anda tidak memiliki halaman belakang, Anda juga bisa menguburnya di tanah yang disampingnya terdapat pohon dengan ukuran pohon yang besar. Hal ini mampu membuat bangkai kucing tidak muncul lagi ke permukaan dan menyebabkan bau yang tidak sedap.
Anda harus memastikan bahwa Anda tidak menguburkan kucing di dekat sumber air. Hal ini agar persediaan air Anda tidak tercemar. Pilihlah tempat penguburan di area yang aman.
Jangan sampai kuburan kucing Anda berada di area yang sering dilewati atau diusik orang lain. Jika Anda memiliki anak kecil, pilih lah lokasi yang tidak mereka jadikan sebagai tempat bermain.
- Gunakan Daun
Bungkus lah bangkai kucing Anda dengan menggunakan daun yang lebar. Namun, jika Anda tidak memiliki daun dengan ukuran yang lebar untuk membungkus kucing, Anda bisa menggunakan daun biasa, lalu Anda letakkan ke dasar lubang yang sudah Anda gali.
Setelah itu masukan bangkai kucing ke dalam lubang galian. Penggunaan daun sebagai pembungkus bangkai kucing memiliki manfaat tersendiri yaitu daun mampu meminimalisir munculnya aroma yang tak sedap dari bangkai kucing tersebut.
Tetapi, jika Anda kesulitan saat mencari daun, Anda bisa menggunakan kain atau pun baju yang sudah tidak terpakai lagi untuk membungkus kucing Anda.
- Taburkan Bunga
Langkah terakhir dalam cara menguburkan kucing mati yang benar ialah dengan menaburkan bunga pada kuburan kucing sebagai tanda penghormatan terakhir Anda pada kucing tersebut.
Lihat juga harga vaksin kucing
Untuk menandai kuburan si kucing, Anda juga bisa menggunakan bahan-bahan di sekitar Anda seperti kerikil maupun ranting pohon. Hal ini agar memudahkan Anda saat akan mencari kuburan kucing peliharaan Anda.