Perawatan Kucing

5 Obat Cacing untuk Kucing

zanna kirania

No Comments

Berbicara masalah hewan peliharaan, kucing mungkin bisa dibilang paling banyak peminatnya.

Namun bukan berarti memelihara kucing itu gampang. Meski sudah diberi makan setiap hari, bukan berarti semuanya beres.

Kucing bukanlah hewan peliharaan yang bebas penyakit. Bahkan, kucing juga bisa cacingan seperti manusia.

Jika ini terjadi pada kucing kesayanganmu, jangan khawatir karena pasti ada solusinya. Saat ini, obat cacing untuk kucing sudah tidak sulit didapatkan.

Beberapa Obat Cacing yang Paling Ampuh untuk Kucing

Apa saja obat cacing yang paling rekomended untuk kucing? Berikut adalah obat-obat cacing untuk kucing yang sudah terbukti ampuh.

Jadi, jika kucing kesayanganmu mengalami cacingan, coba berikan salah satu obat di bawah ini:

1. Drontal Cat (Bayer)

Ini adalah pilihan pertama dan utama. Untuk kucing yang sedang cacingan, Drontal Cat haruslah menjadi pilihan nomor satu. Obat ini bisa memberantas cacing dalam tubuh kucing secara luas.

Lebih jauh lagi, Drontal Cat bisa menghilangkan parasit usus seperti cacing gelang, cacing tambang, dan juga cacing pita. Karena bisa membunuh cacing secara luas, obat ini sangat rekomended untuk kucing kesayanganmu.

Lalu, bagaimana cara penggunaannya? Harus hati-hati karena mesti disesuaikan dengan berat badannya. Untuk takarannya, satu tablet dari obat ini harus diberikan untuk setiap 4 kg dari berat kucing.

Lihat juga obat kutu kucing yang ampuh

Misalnya, jika kucingmu memiliki berat 2 kg, maka kamu harus memberinya obat ini sebanyak setengah tablet. Obat ini juga bagus untuk pencegahan. Berikanlah Drontal Cat pada kucingmu di usia 6, 8, 10, serta 12 minggu.

Kemudian, berikan lagi saat kucingmu berusia 1 sampai 6 bulan. Selanjutnya, berikan secara rutin setiap tiga bulan sekali saat kucingmu sudah dewasa.

Jika obat cacing untuk kucing ini diberikan secara tepat, kucing kesayanganmu akan terbebas dari cacingan maupun masalah pencernaan lain selama makanan yang diberikan adalah makanan sehat dan bernutrisi.

2. Drontal Plus + (Bayer)

Selain Drontal Cat, ada juga Drontal Plus. Secara garis besar, obat ini sama dengan Drontal Cat, baik secar manfaat, dosis, dan cara pemakaian.

Bedanya, obat ini bukan hanya bisa digunakan untuk kucing tapi juga bisa digunakan sebagai obat cacing untuk anjing. Jadi, baik hewan peliharaanmu adalah kucing ataupun anjing, jika ia mengalami cacingan maka Drontal Plus bisa menjadi solusinya.

3. Combantrin

Selanjutnya, ada Combantrin yang bisa menjadi pilihan berikutnya. Apabila kucing kesayanganmu terseran parasite usus, Combantrin bisa jadi solusi andalan yang tepat.

Mungkin kalian sudah sering mendengar merk dagang yang satu ini. Ya, Combantrin memang dikenal sebagai obat cacing manusia. Ternyata, Combantrin bukan hanya untuk manusia lho.

Obat ini juga dapat mengobati kucing yang sedang cacingan. Tidak semua jenis cacing memang, paling efektif adalah memberantas cacing gelang.

Apapun itu, yang jelas Combantrin Pfizer bagus untuk mengatasi masalah cacing pada kucing kesayanganmu.

4. Vermox

Punya kucing kesayangan yang cacingan tapi bingun mencari obatnya? Vermox salah satu solusinya. Vermox sudah dipercaya banyak orang karena terbukti ampuh membasmi cacing-cacing pada kucing, terutama cacing pita dan juga cacing gelang.

Hal ini karena Vermox memiliki kandungan mebendazole yang bisa menghilangkan parasite usus dalam tubuh kucing.

Bagaimana dengan cara penggunaannya? Sama dengan obat cacing pada umumnya, yaitu diminumkan ke kucing.

Perlu diperhatikan, jangan sampai kalian memberikan Vermox pada kucing yang lagi hamil. Faktanya, hampir semua jenis obat cacing untuk kucing memang tidak boleh untuk kucing jenis apapun yang hamil.

Jadi, jika ingin memberikan Vermox, tunggu sampai lahir dulu anaknya baru kemudian berikan ke induk dan anak kucing tersebut sesuai dosis.

Jadi, keduanya bisa diobati atau dicegah sekaligus. Vermox adalah obat cacing yang sangat terkenal dan bisa dibeli di petshop maupun dokter hewan terdekat.

5. Obat Cacing Tradisional untuk Kucing

Obat cacing khususnya untuk kucing ataupun hewan peliharaan lain memang sudah banyak tersedia di petshop. Namun, kamu juga bisa mencoba obat cacing tradisional untuk kucing kesayanganmu.

Jika kamu takut akan efek samping yang timbul akibat obat cacing, cara tradisioal menjadi pilihan terbaik karena lebih alami. Obat-obat tradisional berikut ini sudah dipercaya sejak lama bisa membasmi cacing pada kucing maupun hewan peliharaan lain seperti anjing.

Salah satu obat tradisional tersebut adalah buah jambe atau mungkin banyak dari kita yang mengenalnya sebagai buah pinang. Buah ini dipercaya sangat efektif membunuh cacing baik pada manusia maupun kucing dan hewan lain.

Bagaimana caranya? Sangat mudah dan simple. Pertama, yang perlu kalian lakukan adalah memarut buah jambe dan juga buah pear dan ambillah airnya saja. Air perasan dari buah jambe dan pear tadilah yang bisa digunakan sebagai obat cacing tradisional yang sangat ampuh.

Jika kucing kesayanganmu cacingan, coba cara di atas dan minumkan air perasan tadi ke kucingmu secara rutin. Obat tradisional ini juga bagus untuk pencegahan cacingan.

Jadi, aman digunakan untuk anak kucing yang masih kecil. Begitu juga untuk manusia, jika kamu atau anakmu mengalami cacingan, obat tradisional ini bisa dicoba.

Sudah banyak yang mencobanya dan terbukti memang benar-benar ampuh. Tapi jika cacingan masih terus berlanjut baik pada dirimu, anakmu, atau kucingmu, sebaiknya segera periksakan ke dokter agar dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Ciri-ciri Kucing Cacingan

Sebagai pecinta kucing, kamu harus tahu apakah kucing kesayanganmu terjangkit cacingan atau tidak. Untuk itu, kamu haris kenali beberapa ciri atau tanda cacingan seperti di bawah ini:

1. Badan Kurus, Perut Buncit

Salah satu cirinya adalah kucingnmu memiliki badan yang kurus tapi perutnya buncit. Jika hal ini terjadi pada kucingmu, kamu harus waspada karena bisa jadi ia terjangkit cacingan.

Untuk itu, periksakanlah ke dokter hewan atau ahlinya jika mendapati kucingmu dalam keadaan seperti ini. Kucing yang cacingan memang tetap makan banyak tapi tidak gemuk-gemuk.

2. Sering Merasa Haus

Kucing yang terjangkit cacingan bisa jadi tetap memiliki nafsu makan yang bagus, tapi bisa juga nafsu makannya berkurang drastis bahkan tidak mau makan.

Berbanding terbalik dalam segi minuman, kucing yang terjangkit cacingan biasanya akan merasa cepat haus meski sudah sering minum bahkan minum dalam jumlah yang banyak.

3. Keluar Cacing Saat Pup

Cacingan sering ditandai dengan diare, tapi tidak sama dengan diare seperti biasanya. Jika kucingmu diare kemudian saat pup ada cacingnya, sudah pasti ia terjangkit cacingan.

Jadi, kamu harus segera membelikannya obat cacing, membuatkan obat cacing tradisional atau membawanya ke dokter.

Lihat juga cara menghilangkan kutu kucing dengan bersih

Karena sudah mengetahui berbagai obat cacing untuk kucing di atas, kamu bisa mempertimbangkan mana yang terbaik untuk kucing kesayanganmu. Yang pasti, berikan obat cacing tersebut sesuai aturan yang benar.

Pecinta Kucing Lucu dan Imut

Leave a Comment

Item added to cart.
0 items - Rp0