Siapa yang tidak tahu kucing? Kucing merupakan hewan yang paling populer dan banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan. Kucing juga termasuk Kucing hewan sejenis mamalia karnivora dari keluarga Felidae.
Kucing ternyata sudah menjadi kawan manusia sejak ribuan tahun sebelum masehi, loh. Orang-orang mesir kuno dari tahun 3.500 SM sudah menggunakan kucing untuk menjauhkan tikus atau hewan pengerat lainnya dari lumbung sebagai tempat untuk menyimpan hasil panen mereka.
Sebagai hewan peliharaan yang paling banyak disukai, kucing juga ternyata termasuk hewan yang mandiri. Terkadang sifat mandirinya ini lah yang membuat kucing terkadang memakan benda asing yang membahayakan nyawanya.
Lihat juga cara merawat kucing kampung
Kucing pun senang berlari kesana-kemari sehingga kadang jika sedang berada di luar rumah, kucing bisa mengagetkan pengguna kendaraan yang sedang melaju.
Dan pastinya hal ini sangat membahayakan nyawa si kucing karena bisa menjadi penyebab kucing mati. Dan pastinya hal ini sangat tidak diinginkan oleh para pemelihara kucing.
Sebenarnya bukan hanya tabrakan yang menyebabkan kucing peliharaan Anda mati. Tetapi penyebab kematian kucing Anda juga bisa dikarenakan sakit yang diakibatkan oleh adanya virus pada tubuh kucing.
Beberapa jenis penyakit yang disebabkan oleh adanya virus atau pun bakteri bahkan masuk dalam kategori penyakit mematikan bagi kucing. Sebagian penyakit yang disebabkan oleh virus bisa ditangani dengan cara divaksin.
Namun ada juga sebagian penyakit yang disebabkan oleh virus yang belum ada penanganannya. Pada artikel kali ini, kita akan membahas beberapa hal yang bisa menjadi penyebab matinya seekor kucing.
Beberapa Penyebab Kucing Mati
- Tertabrak
Salah satu penyebab terjadinya kematian pada kucing ialah karena tertabrak. Hal ini sangat sering terjadi. Seperti yang sudah disebutkan di atas, bagi kucing peliharaan yang dibebaskan ke luar rumah maka akan ada potensi kucing tertabrak pengguna jalan.
Biasanya kucing akan mati tertabrak kendaraan seperti mobil, motor, atau pun kendaraan lainnya. Tapi jika tidak mengenai organ vital, biasanya si kucing tidak sampai meninggal, tapi mungkin akan ada cedera pada bagian tubuhnya seperti pada kakinya.
Kucing memanglah hewan peliharaan yang sangat aktif sehingga alangkah baiknya jika Anda lepas si kucing main di luar rumah, untuk lebih mengawasinya agar kejadian tertabrak kendaraan tidak terjadi.
Dan mirisnya, terkadang orang yang menabraknya pergi begitu saja atau membuang kucing ke suatu tempat dan ini merupakan sikap yang sangat mengecewakan. Karena meskipun hanya hewan, mereka memiliki hak untuk dikuburkan secara benar.
- Salah Makan
Penyebab kucing meninggal yang selanjutnya yakni karena kucing salah makan. Salah makan juga bisa dikatakan sebagai keracunan.
Dan hal ini juga yang bisa menjadi salah satu penyebab kematian pada si kucing. Kucing peliharaan Anda bisa mati keracunan jika mengkonsumsi racun tikus, deterjen, shampo, dan berbagai zat lainnya yang bisa membuat kucing keracunan.
Maka dari itu simpanlah barang-barang tersebut di tempat yang aman sehingga tidak dimainkan apalagi sampai dikonsumsi oleh kucing peliharaan Anda.
Selain itu yang perlu Anda ketahui adalah jangan pernah memberikan kucing peliharaan Anda buah alpukat, cokelat, dan juga kopi. Meskipun aman untuk manusia, makanan dan minuman tersebut tidak aman untuk hewan menggemaskan ini.
Jadi berhati-hatilah saat hendak memberikan makanan pada si kucing. Carilah informasi mengenai makanan apa yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi oleh si kucing. Jika kucing Anda mati karena keracunan, biasanya air liur pada kucing akan terlihat mengering.
Bukan hanya itu, tubuh kucing pun akan terlihat lemas dan berkurang nafsu makannya. Kucing yang keracunan juga akan mengalami muntah dan juga diare.
- Flu Kucing
Dan salah satu penyebab yang sering membuat kucing sakit hingga menyebabkan kematian yakni flu kucing. Anda tidak boleh meremehkan penyakit flu pada kucing ini. Meskipun rasanya sebagai sesuatu penyakit yang sepele, namun nyatanya banyak kasus kematian kucing dikarenakan penyakit yang satu ini.
Virus-virus yang terdapat pada flu kucing akan menghambat rongga pernafasan si kucing sehingga membuat si kucing merasa tidak nyaman. Bukan hanya itu, flu kucing bisa mengakibatkan si kucing mengalami berkurangnya nafsu makan.
Dan jika kucing sudah sulit makan akan berpengaruh pada ketahanan tubuhnya yang akan melemah. Sehingga mengakibatkan kucing akan merasa lemas dan terlihat lesu hingga akhirnya si kucing meninggal dunia.
Sebenarnya cukup banyak virus yang sangat berbahaya dan mematikan untuk hewan kucing dan bisa berakibat fatal pada nyawa kucing jika tidak segera diobati. Berikut ini beberapa virus yang dianggap mematikan bagi kucing dan Anda perlu mewaspadainya.
Virus kucing yang mematikan
1. Feline Panleukopenia Virus (FVP)
Virus yang satu ini sangat berbahaya bagi hewan kucing. Virus ini tersebar melalui feces, sekresi, muntahan, atau juga bisa terbawa di pakaian dan sepatu, dan lain sebagainya. Virus ini dianggap sebagai virus yang paling mematikan dengan angka kematian tertinggi bagi kucing. Pada kucing dewasa, gejala yang ditimbulkan adalah berupa demam, lemah, dan juga si kucing tidak mau makan. Setelah 1-2 hari demam, kucing akan mengalami muntah dan diare yang disertai darah. Sedangkan pada anak kucing, penyakit ini bisa menyebabkan kematian mendadak tanpa adanya gejala yang terdeteksi.
2. Feline Calici Virus
Virus yang satu ini menyerang pada saluran pernafasan, mulut, pencernaan, otot dan juga tulang pada kucing. Gejala yang ditimbulkan yaitu hilangnya nafsu makan, mata kucing yang berair, hidung berlendir, luka pada lidah dan bibir, sakit sendi, dan kesulitan bernafas.
Lihat juga cara menyembuhkan kucing bersin
Pada kasus berat juga terjadi pneumonia, hepatitis, dan pendarahan. Penularan virus ini melalui lendir mata dan hidung, menghirup virus dari bersin, penggunaan mangkuk makan dan litterbox bersama, serta kontaminasi lingkungan.
Dan masih banyak lagi virus yang bisa mematikan bagi kucing. Apabila kucing Anda mengalami ciri-ciri di atas, ada sebaiknya Anda memeriksakannya ke dokter hewan yang terpercaya. Sekian artikel mengenai penyebab kucing mati.
