Kucing kampung adalah salah satu jenis kucing yang banyak sekali ditemukan.
Selain kucing ras seperti Persia serta Anggora yang cukup terkenal, kucing domestic ternyata juga memiliki sejarah yang panjang loh sobat. Sobat tentu pernah bertanya bagaimana awal mula kucing ada serta dari mana asal kucing tersebut.
Meskipun kucing domestic ini kurang banyak diminati oleh beberapa orang, namun ternyata terdapat beberapa kucing domestic yang bagus untuk dipelihara.
Nah bagi kamu yang memelihara jenis kucing satu ini sebaiknya memperhatikan juga bagaimana panduan lengkapnya berikut ini.
Sejarah Asal usul kucing kampung
Kucing liar menjadi kucing domestic ini perjalanannya sudah ada sejak ribuan tahun lalu ketika bangsa Eyhiopia membawa kucing ke Mesir Kuno ketika mereka mengalahkan Bangsa Nubia. Ada juga beberapa cerita kucing yang digunakan sebagai binatang kesayangan sejak peradaban islam. Bahkan ada cerita juga bahwa Nabi Muhammad SAW juga memelihara seekor kucing.
Pada masa peradaban Mesir Kuno, kucing mulai disukai semenjak dimulainya Revolusi Pertanian (antara tahun 8000-5000 SM). Kucing dengan sifatnya yang masih liar dimanfaatkan untuk mengurangi hama tikus pada lumbung pertanian mereka, hingga lama kelamaan menjadi terdomestikasi pada tahun 1000 SM. Beberapa teori menyebutkan bahwa kucing-kucing tersebut terdomestikasi karena anak kucing liar yang lahir terbiasa hidup dengan manusia, namun ada teori yang menyebutkan juga bahwa telah terjadi mutasi genetik sehingga sifat liar mereka lama kelamaan hilang.
Lihat juga cara merawat kucing anggora
Beberapa penelitian menyebutkan jika kucing yang sudah terdomestikasi memiliki ukuran otak yang lebih kucil jika dibandingkan dengan jenis kucing liar. Perjalanan kucing domestic keluar dari Mesi ini sudah ada sejak bangsa Phoenix diam-diam mengekspor kucing hingga ke Eropa dengan tujuan untuk mengurangi hama tikus.
Persebaran kucing domestic terus berlanjut, beberapa tahun setelah masehi jenis kucing domestic mulai popular di beberapa wilayah di Asia. Di Asia persebarannya dimulai dari India pasalnya menurut kepercayaan yang di anut masyarakat saat itu mereka wajib memelihara setidaknya satu ekor kucing di rumah.
Di Cina sendiri, kucing mulai digunakan sebagai hewan peliharaan domestic sejak Era Kristiani, pasalnya dipercaya dapat membawa keberuntungan. Di sisi lain di Jepang kebiasaan ini mulai popular ketika masa Buddism pasalnya setiap kuil waktu itu memilihara setidaknya dua ekor kucing guna mencegah penyebaran tikus.
Lalu bagaimana kucing domestik tersebut dapat masuk ke area dunia baru serta Australia? Paslanya karena yang dibawa oleh para penjelajah menggunakan kapal. Nah kucing domestic ini sudah menyebar ke semua penjuru dunia serta beradaptasi di daerah masing-masing yang sampai saat ini ras kucing kampung menyebar ke berbagai wilayah.
Kebiasaan kucing kampung
Binatang sudah pasti memiliki kebiasaan unik, namun kebiasaan dari kucing kampung ini terkadang bikin kita geleng kepala, bagaimana tidak kebiasaannya terkadang sangat menyebalkan. Apa sih kebiasaan kucing kampung? Berikut kebiasaan-kebiasaan kucing kampung.
– Pup di pasir atau tanah
Kebiasaan pertama dari kucing kampung yaitu pup sembarangan. Hampir semua orang sudah tahu dengan kebiasaan satu ini, memang cukup sulit mendidik kucing kamoing agar mau PUP di tempat pasir. Yang lebih mengesalkan lagi, kucing kampung ini sangat demen PUP di atas kasur, resikonya memelihara kucing kampung terkadang rumah kerap bau. Namun ada juga beberapa kucing kampung yang sudah mengerti untuk PUP di luar.
– Jantan suka kencing dimana-mana
Nah kebiasaan kucing kampung yang kedua yaitu suka kencing sembarangan apalagi untuk kucing jantan. Kucing kampung juga sering kencing di Kasur sehingga menimbulkan bau. Cukup sulit memang mengubah kebiasaan kucing kampung satu ini.
– Suka mencuri makanan
Kebiasaan kucing kampung ketiga ini terkadang kerap membuat malu. Bagaimana tidak, kucing kampung ketika lapar serta menggendus aroma sedap di dekatnya maka naluri berburunya akan langsung muncul.
Kebiasaan ini memang menyebalkan, namun kasian juga ketika kucing kampung tertangkap basah sama pemilik rumah hingga akhirnya dipukulin sapu atau dilempar sandal.
– Menangkap tikus
salah satu predator yang baik ya kucing kampung ini. Kucing kampung bisa diandalkan sebagai pembasmi tikus di rumah atau bahkan beberapa jenis binatang pengganggu. Meskipun terkadang agak sulit serta menjijikkan karena tikus yang yang diburu itu kadang-kadang juga disantap oleh kucing kampung.
Karakteristik kucing kampung
– Gampang dikasih makan
Salah satu keunggulan kucing kampung atau kucing domestic adalah mudah dikasih makan apa saja misalnya nih ikan serta tulang-tulangnya. Untuk ngasih makannya juga cukup mudah, sediakan ikan yang ditabur dengan nasi dijamin kucing kampung sobat akan makan dengan cukup lahap. Kucing kampung mau makanan apa saja, ini bisa menjadi cara memelihara kucing kampung agar mudah gemuk.
– Bulu mudah rontok
Bulu kucing kampung memang tidak selebat pada jenis ras Anggora serta Persia. Kucing kampung bulunya mudah rontok, hal ini mungkin karena kurang perawatan serta kucing kampung memang banyak dibiarkan kesana kemari. Untuk itu sobat bisa sedikit perhatian dengan kucing kampung dengan memberinya makanan yang bisa memperlebat bulunya.
– Selalu aktif
Jangan heran jika sering menemukan kucing kampung berlarian kesana kemari. Karena karakteristik dari kucing kampung ini selalu main kesana kemari.
– Sering main entah kemana hari berikutnya akhirnya pulang
Kucing kampung sering pergi kemudian beberapa hari baru pulang? Tenang ini merupakan kebiasaan biasa kucing kampung pada umumnya. Kucing kampung memang seperti itu sehingga jika memiliki kucing kampung dan kerap tidak balik tidak usah khawatir, nanti juga pulang sendiri.
Macam-macam Warna kucing kampung
Kucing bukan hanya memiliki satu warna saja, jika kamu merupakan salah satu penggemar binatang satu ini makan perlu mengenai beberapa warna kucing kampung. Apa saja? Berikut beberapa warna kucing kampung yang bisa dijadikan pilihan.
– Kucing Kampung Warna Merah Bata
Kucing kampung dengan warna merah bata merupakan jenis kucing kampung dengan jumlah cukup banyak serta paling sering saya temukan. Kucing kampung dengan warna merah bata ini cukup menarik perhatian. Kucing kampung dengan warna merah bata ini termasuk jenis kucing kampung yang lucu, cerita serta penurut.
Kucing kampung warna merah bata ini lebih senang dielus-elus pada bagian leher dan perut. Memang lucu memang, namun kucing kampung dengan warna merah bata ini terkenal dengan sifatnya yang pemalas dimana sering tidur dan makan. Bukan hanya itu aja kucing kampung merah bata ini kurang pandai berburu.
– Kucing Kampung Warna Hitam Putih
Setelah merah bata, ada kucing kampung dengan warna hitam putih. Jenis kucing kampung ini juga tidak kalah lucu jika dibandingkan dengan warna merah bata. Dikarenakan adanya perpaduan warna hitam serta putih ini juga tergolong pemalas namun lebih mudah untuk di atur.
Kucing kampung warna hitam putih ini juga senang berburu dibandingkan berantem. Akan tetapi memasuki usia semakin tua kucing lucu hitam putih ini semakin sulit untuk diatur.
– Kucing Kampung Warna Putih
kucing kampung selanjutnya ini memiliki warna putih total sehingga sangat cantik. Warna putih keseluruhan ini menjadi idaman hampir pecinta kucing. Pasalnya memang cukup imut serta menggemaskan meskipun hanyalah kucing local.
Jika sobat memilih untuk memelihara kucing kampung warna putih keseluruhan ini harus rajin dalam membersihkannya karena jika tidak maka akan terlihat kusam serta jorok. Kucing kampung dengan warna putih ini juga termasuk dalam jenis kucing yang pintar serta energik kucing ini lebih gemar bermain namun tidak dengan kucing kampung warna putih ini. Akan tetapi kelemahannya tidak begitu pandai berburu serta berkelahi serta tergolong dalam jenis kucing yang mudah sakit.
– Kucing Kampung Tiga Warna
Jenis warna kucing kampung selanjutnya yaitu dengan tiga warna atau lebih dikenal dengan kembang telon. Kucing kampung dengan tiga warna ini tergolong dalam kucing yang pintar serta energik akan tetapi kurang bisa berburu serta berkelahi.
Tempat tidur kucing kampung
Layaknya manusia, kucing juga perlu tempat tidur untuk beristirahat. Untuk kucing kampung ini tidak perlu khawatir bagaimana menyiapkan tempat tidurnya, karena bisa dikatakan kucing kampung ini bisa tinggal dimana saja.
Meskipun demikian, siapkan kandang dan biasakan kucing kampung sobat terbiasa di dalam kandang. Dengan membiasakan kucing kampung tidur di kandang maka kucing tidak akan pup sembarangan.
Makanan kucing kampung
Seperti halnya makhluk hidup lainnya. Kucing juga membutuhkan namanya makanan. Pada pembahasan kucing kampung ini makanan apa sih sebenarnya yang cocok untuk kucing kampung? Kucing kampung merupakan salah satu jenis kucing yang paling banyak jenisnya.
Kucing kampung ini cukup mudah dalam pemberian makanannya. Sudah bukan rahasia lagi jika kucing kampung ini mau makanan sisa bahkan ikan sisapun mau dimakan. Melihat kenyataan tersebut maka semakin mudah dalam memberikan makanan untuk kucing kampung.
Lihat juga cara merawat kucing persia
Meskipun kucing kampung ini mau makan apa saja, namun jangan memberi makan asal-asalan juga. Ingat kucing kampung juga ciptaan Tuhan. Lalu bagaimana langkah memberi makan untuk kucing kampung?
Memilih makanan kucing jangan lupa untuk mempertimbangkan usia, kondisi fisik, tingkat aktivitas serta riwayat kesehatan kucing. Mempertimbangkan hal ini bisa menghindari masalah kesehatan pada kucing seperti masalah penyakit kemih serta obesitas. Dalam memilih makanan kucing perlu diperhatikan juga beberapa hal berikut ini:
– Mengenali kebutuhan nutrisi dasar kucing
Kucing kampung dewasa dengan ukuran rata-rata setidaknya membutuhkan 250 kalori sehari serta protein, karbohidrat, lemak serta vitamin dalam jumlah seimbang. Kebutuhan kalori yang diperlukan oleh kucing juga bisa ditentukan dari ukuran, berat badan serta aktivitas yang dilakukan kucing tersebut.
Kucing termasuk jenis Karnivora obligor. Hewan jenis ini perlu untuk mengonsumsi lemak serta protein hewani guna mendapatkan nutrisi cukup. Selalu pastikan makanan kucing kampung sudah memenuhi semua kebutuhan kucing diatas.
– Jangan mengabaikan asupan cairannya
Perlu sobat ketahui, air merupakan salah satu asupan yang cukup penting dalam pengembangan pola makan kucing. Jenis kucing yang makan makanan kering perlu mendapatkan asupan air dalam jumlah yang banyak. Jangan lupa untuk membersihkan mangkuk kucing serta menggantinya secara teratur. Kamu bisa menggunakan sumber air mancur serta air yang menetes selain itu juga bisa membantu meningkatkan dengan asupan air kucing serta membuat kucing tetap terhibur.
Cara merawat kucing kampung
Ketika memutuskan untuk memelihara kucing, maka jangan lupa untuk memperhatikan bagaimana cara merawatnya. Perawatan yang tepat akan membuat kucing sobat selalu sehat sampai kapanpun. Merawat kucing sebenarnya juga tidak susah-susah amat kalau sobat mengetahui cara merawatnya, lalu bagaimana cara merawat kucing kampung agar selalu nurut? Berikut cara lengkap merawat kucing kampung agar nurut.
– Kalau masih kecil beri makan secukupnya
Dalam melakukan Cara merawat kucing kampung sebaiknya perhatikan juga usia dari kucing tersebut. Perawatan sesuai usia akan menghasilkan kucing yang sehat dengan pertumbuhan cukup baik.
Terkait dengan perawatan kucing sesuai usia ini , jika kucing masih usia kecil sebaiknya beri makan secukupnya. Memberi makan secukupnya akan menghindarkan kucing kampung sobat dari bahaya obesitas. Ingat bukan hanya manusia saja yang bisa menderita obesitas, kucing juga bisa mengalami permasalahan seperti itu. Dengan demikian maka memberikan makan secukupnya merupakan langkah yang tepat.
Dalam merawat kucing kampung sebaiknya membuat rutinitas pemberian makan kucing sejak usia dini. Dengan demikian sampai kucing bernajak dewasa sudah terbiasa dengan pola makan yang dibuat untuknya. Membuat rutinitas pola makan ini juga cukup mudah dilakukan. Sobat bisa menjadikan kucing memiliki pola makan yang pas dengan memperhatikan beberapa hal berikut ini:
– Membuat waktu pemberian makan yang konsisten
Jika sobat sudah menentukan jenis makanan untuk kucing, maka lanjutkan Cara merawat kucing kampung dengan membuat waktu pemberian makan dengan teratur serta konsisten. Kebiasaan memberi makan dengan cara teratur ini akan bisa membantu kucing merasa senang serta nyaman. Jangan mengacaukan jadwal pemberian makan, pasalnya hal ini bisa menjadikan kucing menjadi stress dan menimbulkan masalah pencernaan serta kesehatan lainnya.
– Melakukan pengendalian porsi makan untuk kucing
Mengendalikan porsi makan merupakan langkah tepat ketika memelihara kucing. Berilah kucing makanan dengan porsi sama dengan ini maka anda akan memantau nafsu makan kucing secara cepat manakala ada perubahan.
Tak ada standar umum tentang seberapa banyak makanan yang harus diberikan karena adanya variasi dalam ukuran, usia, tingkat aktivitas, dan berat badan. Namun, sebagai referensi, kucing dengan berat rata-rata 3,6 kg memerlukan sekitar 250 kalori per hari untuk memelihara nutrisi yang tepat. 250 kalori sama dengan sekitar 160 gram makanan kering atau kurang dari 170 gram makanan basah.
Gunakan panduan pemberian makan pada kemasan makanan atau situs web produsen sebagai permulaan. Lalu sesuaikan jumlahnya berdasarkan berat badan dan respons kucing
– Tumbuh dewasa ajari agar tidak mbandel
Jika kucing sudah mulai tumbuh dewasa, sebaiknya diajari agar tidak bandel. Banyak kucing yang bandel dan ngeselin, untuk itu sebaiknya sobat mengajarinya agar kucing sobat tidak seperti ini. Mengajari kucing tidak bandel juga mudah dilakukan. Bagaimana?
- Ajari kucing untuk menggunakan toilet buatan kita sendiri
Kucing kerap buang kotoran sembarangan, untuk mengatasi permasalahan ini setidaknya sediakan bak yang sudah diisi dengan pasir kemudian letakkan di area sekitar rumah. Untuk melatihnya bisa dengan menghilangkan kebiasaan kucing buang kotoran sembarangan dengan cara menempatkan kucing di bak pasir sebelum atau sesudah makan.
- Ajari kucing untuk tidak pergi dari rumah
Jika ditelusuri lebih lanjut terdapat beberapa factor yang membuat kucing serung pergi dari rumah misalnya kurang mendapatkan kasih sayang, tempat sudah tidak nyaman serta ada gangguan dari binatang lain bahkan kucing sudah tidak memiliki kekuasaan serta kalah ketika berebut makanan dengan kucing lain.
Langkah yang bisa anda lakukan untuk Cara merawat kucing kampung adalah dengan rajin memberikan makan serta tetap memperhatikannya. Ajaklah kucing menjadi penurut dengan sering mengelus-elus bulunya, selain itu jangan memelihara binatang yang ditakuti oleh kucing.
- Latih kucing untuk berhenti mencakar perabotan rumah
Kucing merupakan salah satu hewan yang hobi mencakar-cakar sesuatu seperti batang pohon, karpet, sofa, bantal, Kasur serta beberapa perabot lainnya. Kamu bisa mengajak kucing untuk tidak mencakar perabotan dengan menyediakan tempat untuk mencakar. Buatlah sebuah tempat khusus dari kayu yang sudah diikat dengan tali tambang kemudian buat seperti batang pohon.
- Latih kucing menjadi penurut dengan membiasakan dengan nama panggilan
Kucing akan datang jika kita memanggilnya dengan sebutan puss. Namun sebenarnya kita bisa memberikan nama panggilan tertentu untuk kucing sesuai keinginan kita. Akan tetapi kita kadang susah dalam memberikan nama panggilan kepada kucing-kucing yang sudah dewasa, dengan ini maka harus membiasakannya untuk melatih sejak masih kecil.
Sobat bisa membiasakan kucing nurut ketika dipanggil namanya adalah dengan cara memancingnya menggunakan makanan. Berilah makan sambal memanggil namanya. Sering-seringlah untuk memanggil namanya agar kucing terbiasa dengan panggilan baru.
Jika musim kawin dan sudah punya anak siapkan tempat tertentu agar tidak di pindah-pindah anaknya
ini kadang luput dari perhatian sobat yang memelihara kucing, jika kucing sudah masuk dalam musim kawin sebaiknya berikan tempat khusus untuk anakan kucing. Dengan ini maka kucing tidak akan menggendong dan memindah-mindahkan anakannya. Selain itu memberikan tempat khusus juga bisa sebagai tempat agar anakan kucing nantinya mendapatkan perawatan terbaiknya.
Cara memandikan kucing kampung
Mungkin banyak yang belum tahun cara memandikan kucing kampung, perlu diketahui kucing kampung ketika di mandikan pasti mencakar kesana kemari, nah bagimana tipsnya agar kucing ketika dimandikan tidak mencakar.
Silahkan lihat artikel penjelasanya di cara memandikan kucing dengan baik
Gambar Kucing Kampung
– Gambar kucing kampung gemuk
Kucing kampung yang gemuk ini merupakan jenis kucing yang cukup lucu dan menggemaskan. Kucing kampung bisa gemuk dikarenakan beberapa hal, salah satunya kebanyakan makan. Kucing kampung gemuk berwarna putih tentu membuat pemiliknya gemas dan selalu ingin selalu mengajaknya bermain. Banyak orang yang memelihara kucing kampung gemuk. Sobat juga bisa menjadikan kucing kampung gemuk ini sebagai salah satu jenis peliharaan dirumah.
– Gambar kucing kampung lucu
Gambar Kucing kampung lucu dengan bulu bersih terawat, tebal serta ukuran badan yang pas akan menjadikannya Nampak lucu dan menggemaskan. Dari tampilannya saja meskipun hanya kucing kampung namun tetap menggemaskan.
– Gambar kucing kampung yang cantik
Anak Kucing kampung dengan bulu yang lebat, mata bulat dan hidung yang pas akan terlihat sangat cantik. Kucing kampung cantik juga akan membuat kita senang memeliharanya meskipun hanya kucing kampung saja.
– Gambar kucing kampung biasa
Kucing kampung dengan bulu yang tidak begitu lebat, bentuk tubuh yang pas-pasan tergolong dalam kucing kampung biasa. Kucing kampung jenis ini banyak ditemukan diberbagai tempat dan biasanya berkeliaran.
Harga kucing kampung
Harga kucing kampung cukup terjangkau. Di beberapa forum jual beli kucing, harga kucing kampung ini dibnaderol dari harga 300 ribu rupiah.
Video kucing kampung
Berikut video kucing kampung yang cantik nan imut. Setelah melihat video ini pasti niat sobat untuk memelihara kucing kampung akan semakin meningkat.
Lihat juga Cara Merawat Anak Kucing Persia
Kucing kampung atau kucing domestic banyak sekali jenisnya, adapun panduan memeliharanya bisa dengan melihat uraian diatas
Demikian beberapa informasi mengenai panduan lengkap memelihara kucing kampung. Semoga uraian ini bisa bermanfaat bagi kita semua.